Cegah Kecelakaan Dengan Riding Position Yang Tepat

Brosis, berkendara dengan sepeda motor tentu nggak boleh asal. Selain harus mematuhi peraturan serta menggunakan safety gear yang lengkap, Riding Position asal cara duduk di motor juga harus benar. Kalau asal-asalan, bisa jadi malah bawa celaka. Banyak kasus Cukup banyak kecelakaan tunggal yang menimpa pengendara sepeda motor dikarenakan posisi duduk yang tidak tepat sehingga pengendara motor salah mengantisipasi keadaan.

Brosis bisa simak nih penuturan Aldea Henry yang merupakan instruktur safety riding PT Daya Adicipta Mustika (DAM). Aldea menyebut ada tujuh riding position yang benar. Sederhana saja kok Brosis. Bisa mulai dibiasakan sehari-hari supaya berkendara jadi makin aman.

Pertama, pandangan mata harus ke depan. Tujuannya untuk menganalisa kondisi jalan yang ada di depan. Jangan terpaku pada kondisi jalanan saja. Tapi Brosis juga harus bisa memprediksi kira-kira apa saja nih bahaya yang mengintai. Misal menjelang perempatan, tentunya jangan asal ngegas aja. Pelankan motor dan prediksi apakah ada kendaraan yang akan melaju dari arah lain.

Selanjutnya, Brosis harus memperhatikan posisi tangan. Dalam mengendarai sepeda motor, fokus pengendalian ada di tangan Bagian ini terdiri dari tiga poin yakni pundak harus rileks dan lengan membentuk sudut. P osisi ini bertujuan agar tangan bisa meredam atau counter gerakan motor jikalau bikers menemui jalan tidak rata dan rusak. Jangan memegang setang dengan kondisi lengan lurus. Kalau tegang dan tegak, maka kecenderungan pundak dan lengan meredam sangat minim.

Bagian yang tak kalah penting adalah jari jemari. Saat riding, semua jari tangan secara penuh menggenggam handgrip dan jangan membiasakan memposisikan seluruh jari berada di tuas rem atau kopling. Cukup satu dua jari saja nih Brosis. Malah ada juga yang sama sekali tidak memegang tuas ream atau kopling. Saat ngegas, seluruh jari ada di grip gas, kemudian saat melakukan pengereman, lakukan pengereman dengan empat jari.

Tahap berikutnya adalah posisi duduk harus senyaman mungkin dan idealnya di tengah jok. Jangan terlalu maju ke ujung jok bagian depan, atau jangan pula terlalu mundur ke belakang yang membuat badan jadi merunduk. Bukannya keren, malah jadi terlihat norak tuh Brosis! Usahakan juga lutut selalu menempel di tangki untuk motor sport.

Buat pengendara skutik kaki harus berada di bagian dek, terutama lutut. Pasalnya, ada juga pengendara skutik yang memposisikan kakinya di footstep boncenger. Hal tersebut ternyata cukup mempengaruhi handling dan berefek akan membuat kaki cepat pegal sebab posisi kaki pengendara di motor skutik memang tidak dirancang seperti itu.

Masih di bagian kaki, untuk pengguna motor bebek dan sport Brother Aldea menganjurkan telapak kaki menempel ringan di perseneling dan rem kaki. Posisikan kaki dengan rileks dan harus mampu bergerak dengan bebas. Jika sudah paham, Brosis bisa langsung praktekin nih! Semoga bermanfaat dan Salam SatuHATI!

sumber: astra-honda.com